Jumat 01 Dec 2023 20:18 WIB

Kritik IKN Boros, Anies Diserang Tagar #JISGasakDuitRakyat

Usai mengkritik IKN boros, Anies Baswedan justru diserang tagar #JISGasakDuitRakyat.

Rep: Joko Sadewo/ Red: Bilal Ramadhan
Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan. Usai mengkritik IKN boros, Anies Baswedan justru diserang tagar #JISGasakDuitRakyat.
Foto: Republika/Eva Rianti
Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan. Usai mengkritik IKN boros, Anies Baswedan justru diserang tagar #JISGasakDuitRakyat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Langkah calon presiden dari koalisi Perubahan, Anies Baswedan, yang menggulirkan kritik terhadap Joko Widodo, terkait dengan pembangunan Ibukota Negara (IKN), justru menjadi bumerang bagi Anies. Tagar #JisGasakDuitRakyat menjadi trending topic di twitter.

Sebelumnya, Anies mengungkapkan kritiknya terhadap rencana pembangunan IKN. Menurut Anies, rencana pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan tersebut tidak tepat.

Baca Juga

Anies mengasumsikan, jika dana IKN itu digunakan untuk membangun Puskesmas, maka seluruh kelurahan yang tidak ada Puskesmas akan jadi memilikinya. Begitu juga jika anggaran itu untuk tentara/polisi maka mereka juga akan menjadi sejahtera.

Isu Anies ini kemudian justru memunculkan wacana baru yang ramai di Twitter. Isu itu mengungkit masalah pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), dengan tagar #mulutmanis Anies.

Akun @cimotyy berkomentar, "Masak ada yang komentar pembangunan IKN over bajet? Bukannya yang diover-overin itu pembangunan JIS ya?" Akun @revirev21 mengeluarkan komentar, "pembangunan JIS apa kabar ini kok hasilnya di luar rencana."

Akun @karinakarina77 berkomentar, "sebenarnya kalau Anies mau belajar ke Ahok kalau pembangunan ini itu tuh mendingan lho, enggak awur awuran gini," kata dia.

Akun @riskinova30 berkomentar, "kalo teori doang gw juga bisa sih yang susah kan menjalankan saja zonk banget nih pembangunan JIS".

Begitu ramainya tanggapan netizen atas isu yang digulirkan Anies Baswedan ini. Tagar #JisGasakDuitRakyat bahkan menjadi trending topic di twitter.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement