Senin 04 Dec 2023 15:59 WIB

Mahfud MD Tekankan Pentingnya Keberanian dan Kejujuran untuk Jadi Pemimpin

Cawapres Mahfud MD menekankan pentingnya pemimpin yang berani dan jujur.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Bilal Ramadhan
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD. Cawapres Mahfud MD menekankan pentingnya pemimpin yang berani dan jujur.
Foto: dok tpn ganjar mahfud
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD. Cawapres Mahfud MD menekankan pentingnya pemimpin yang berani dan jujur.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon wakil presiden (cawapres) nomor 3, Mahfud MD menekankan pentingnya keberanian dan kejujuran untuk seorang pemimpin. Dua sifat tersebut merupakan dasar dari filosofi kepemimpinan merah dan putih.

"Satu, orangnya bersih, itu kepemimpinan yang putih. Lalu berani, jangan hanya orang jujur yang dipilih," ujar Mahfud dalam acara Silaturahmi dan Deklarasi Dukungan kepada Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pondok Pesantren Sulaiman Trenggalek, Jawa Timur, lewar keterangannya, Senin (4/12/2023).

Baca Juga

Seorang pemimpin tidak boleh hanya bersikap jujur, tapi juga harus berani. Kejujuran tanpa keberanian hanya akan berguna bagi diri pemimpin itu sendiri dan tidak memberikan sumbangan bagi kemaslahatan orang banyak.

Begitu juga sebaliknya, seorang pemimpin tidak boleh hanya mengandalkan keberanian, tanpa kejujuran. "Berani tapi tidak jujur itu bahaya, bahaya bagi negara," tegas Mahfud.

Lewat pemilihan umum (Pemilu) 2024, masyarakat memilih seorang pemimpin yang baik. Ia menganjurkan masyarakat untuk memilih pemimpin yang cocok, yang sesuai dengan aspirasi masing-masing.

"Jangan sampai perbedaan pilihan menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat," ujar Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement