Rabu 06 Dec 2023 00:12 WIB

Duet Khofifah-Emil Dinilai Layak Dilanjutkan

Duet pasangan Khofifah-Emil Dardak dinilai layak dilanjutkan di Pilgub Jatim 2024.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Bilal Ramadhan
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak. Duet pasangan Khofifah-Emil Dardak dinilai layak dilanjutkan di Pilgub Jatim 2024.
Foto: Republika/Fauziah Mursid
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak. Duet pasangan Khofifah-Emil Dardak dinilai layak dilanjutkan di Pilgub Jatim 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet, Mojokerto, KH Asep Saifuddin Chalim menilai, kepemimlinan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak layak dilanjutkan di periode selanjutnya. Ia menilai, kinerja keduanya dalam memimpin Jawa Timur sangat memuaskan.

"Kinerja Khofifah-Emil jelas baik, bagaimana kepuasan warga Jawa Timur mencapai 85 persen. Kan luar biasa. Layak dilanjutkan," kata Kiai Asep di Surabaya, Selasa (5/12/2023).

Baca Juga

Dewan Pembina TKN Prabowo-Gibran itu menyebut, Emil sangat berpeluang besar kembali mendampingi Khofifah di Pilgub Jatim 2024. Itu pun, jika Emil tidak menjadi menteri pada kabinet pemerintahan selanjutnya.

"Kalau Pak Emil nanti jadi menteri ya mungkin (Khofifah) harus dengan yang lain. Tapi kalau Pak Emil tidak jadi menteri, ya (Khofifah) dengan Pak Emil," ujarnya.

Kiyai Asep mengatakan, jika Khofifah dan Emil kembali berduet, peluang menang di Pilgub Jatim 2024 sangat besar. Kiyai Asep pun berharap partai-partai pengusung Prabowo-Gibran di Koalisi Indonesia Maju (KIM) bisa menyusul memberi rekomendasi Cagub Jatim 2024 kepada Khofifah.

"Mudah-mudahan seluruh partai pengusung akan memberikan hal yang sama seperti PAN (rekom Khofifah Cagub Jatim). Sebab itu akan jadi motivasi kita untuk yang bersangkutan," kata dia.

Seperti diketahui, Khofifah baru saja menerima rekomendasi untuk kembali maju sebagai Cagub Jatim 2024 dari Partai Amanat Nasional (PAN). Namun, Rekomendasi yang diberikan langsung oleh Ketum PAN, Zulkifli Hasan tersebut, tidak mencakup Cawagub yang akan mendampingi Khofifah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement