Rabu 06 Dec 2023 18:40 WIB

Alasan Eks Kader Utama Partai Demokrat Dukung Amin, Ini Penjelasan Syaugi

Syaugi sebut kader Partai Demokrat itu datang dengan ketulusan hati.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Teguh Firmansyah
Captain Timnas AMIN Muhammad Syaugi Alaydrus
Foto: Republika/Prayogi
Captain Timnas AMIN Muhammad Syaugi Alaydrus

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Anies-Muhaimin (Amin) kembali mendapatkan kekuatan tambahan. Kali ini, datang dari pendiri-pendiri sampai kader-kader utama Partai Demokrat, partai yang sempat bergabung dalam Koalisi Perubahan.

Kapten Timnas Amin, Muhammad Syaugi Alaydrus mengatakan, kader utama Partai Demokrat itu datang dengan ketulusan hati tidak cuma untuk menyatakan dukungannya. Tapi, ia menegaskan, mereka menyatakan bersedia bergabung dengan pasangan Amin.

Baca Juga

 "Kami menyambut baik dukungan tersebut," kata Syaugi di Sekretariat Rumah Perubahan, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2023).

Apalagi, ia menekankan, baik Anies maupun Muhaimin, kerap mengingatkan agar mereka bisa merangkul semua yang menginginkan perubahan. Baik itu politisi, purnawirawan TNI-Polri, selama memiliki semangat perubahan. "Jadi, beliau-beliau akan diakomodir, akan dirangkul semua dalam rangka memberikan sumbangsihnya untuk perubahan menjadi negara yang lebih baik lagi," ujar Syaugi.

Mereka yang berbalik mendukung Amin tergabung dalam kelompok yang bernama Bintang Mercy Perubahan. Ketua Dewan Pembina Bintang Mercy Perubahan, Muhammad Sukri menuturkan, mereka memang politisi-politisi yang pernah terhimpun di Partai Demokrat.

Ia menerangkan, Bintang Mercy Perubahan terdiri dari empat elemen Partai Demokrat. Pertama, mantan-mantan anggota DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota. Kedua, pendiri-pendiri atau deklarator Partai Demokrat.

Ketiga, mantan-mantan pengurus DPP, DPD provinsi dan DPC kabupaten/kota dan keempat merupakan mantan kader-kader utama dari Partai Demokrat. Ia turut mengungkapkan alasan bergabung ke Koalisi Perubahan mendukung Amin.

"Pemikiran paling mendorong kami adanya kesamaan visi-misi yang ada pada Amin, kami menginginkan perubahan untuk kemakmuran, perubahan untuk keadilan dan perubahan untuk segala sesuatu yang lebih baik ke depan," kata Sukri.

Turut hadir Ahmad Thoriq dan Hencky Luntungan yang merupakan salah dua dari 99 pendiri Partai Demokrat. Ada pula deklarator Demokrat pada 2003, Anton Rifai, Hasyim Husein, Ramadhan Pohan, Yus Sudarso dan lain-lain. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement