Selasa 12 Dec 2023 18:47 WIB

PDIP Klaim Penerus Jokowi Bukan Prabowo

TPN Ganjar-Mahfud mengakui besarnya pemilih loyal Jokowi.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Agus raharjo
Politikus senior PDIP, Aria Bima.
Foto: Antara
Politikus senior PDIP, Aria Bima.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Aria Bima, menyebut Ganjar Pranowo-Mahfud MD adalah penerus Presiden Joko Widodo (Jokowi). Penerus Jokowi bukanlah Prabowo Subianto.

"Ini jadi tugas partai. Kita harus meyakinkan pemilih (PDIP) dan masyarakat bahwa penerus Jokowi bukan Prabowo. Bahwa penerus Jolowi adalah Ganjar-Mahfud," ujar Aria Bima lewar keterangannya, Selasa (12/12/2023).

Baca Juga

Ia juga berpatokan pada hasil survei Litbang Kompas, di mana 60 persen basis pemilih PDIP tidak mendukung Prabowo. Meskipun sudah didampingi Gibran Rakabuming Raka, yang notabenenya adalah putra sulung Jokowi.

Data tersebut menunjukkan ada keraguan dari basis pemilih PDIP pada sosok Prabowo-Gibran. Pemilih partainya ragu pasangan nomor urut 2 itu menjadi penerus kepemimpinan Jokowi.

"Hasil survei ini wajar. Pemilih PDI Perjuangan masih bingung, ya, karena bertanya kok di sana ada Mas Gibran (Gibran Rakabuming Raka), tapi apakah mereka otomatis dukung Prabowo? Nggak juga," ujar Aria Bima.

Hasil survei Litbang Kompas justru menjadi pemicu bagi PDIP menggerakan seluruh caleg, kader, dan relawan untuk menyosialisasikan visi-misi Ganjar-Mahfud. Sebab, garis kebijakan PDIP berkesinambungan dengan 10 tahun pemerintahan Jokowi.

"Inilah ruang bagi kami untuk meyakinkan bahwa PDI Perjuangan tetap dengan garis kebijakan saat mengusung Jokowi 10 tahun lalu, dan sekarang saat mengusung Ganjar-Mahfud," ujar Wakil Ketua Komisi VI DPR itu.

Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Andi Widjajanto, mengamini besarnya pemilih loyal Jokowi. Hal tersebut juga akan menjadi bagian dari strategi pihaknya, yang akan menguatkan asosiasi antara Ganjar dan Jokowi.

"Tentang strategi terutama asosiasi Pak Jokowi ke Mas Ganjar kami pikir itu sesuatu yang perlu kami perkuat, ya. Jadi, kalau teman-teman melihat visi-misi yang ada di delapan gerak cepat Mas Ganjar," ujar Andi di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta, Senin (11/12/2023).

Ia menegaskan, visi dari Ganjar-Mahfud utamanya adalah melanjutkan program dari pemerintahan Jokowi selama 10 tahun. Termasuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan menjadi komitmen Ganjar.

Ganjar juga akan dipastikan melanjutkan hilirisasi yang menjadi program unggulan dari pemerintahan Jokowi. Mantan gubernur Jawa Tengah itu juga memastikan melakukan konektivitas maritim yang akan terkait dengan rantai pasok global hilirisasi.

"Sehingga nyambung dengan standar industri 5.0 yang ada di dunia itu yang kami sampaikan di visi-misi, sehingga kami sebetulnya yakin bahwa nanti publik menilai tentang sosok Mas Ganjar ini adalah blusukan plus," ujar Andi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement