Kamis 14 Dec 2023 00:02 WIB

Pengamat: Isu HAM Seperti Serangan Personal ke Prabowo, Harusnya Isu yang Lebih Konkret

Pengamat sebut isu HAM hanya serangan personal ke Prabowo, harusnya isu yang konkret.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Bilal Ramadhan
Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto. Pengamat sebut isu HAM hanya serangan personal ke Prabowo, harusnya isu konkret yang ditanyakan.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto. Pengamat sebut isu HAM hanya serangan personal ke Prabowo, harusnya isu konkret yang ditanyakan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto dinilai berpenampilan santai dan tegas dalam debat perdana capres Pilpres 2024 yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 12 Desember 2023.

Hal tersebut disampaikan oleh pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago. Selain santai dan tegas, penampilan Prabowo juga dinilai tidak dibuat-buat.

Baca Juga

"Saya melihat, walaupun ini adalah debat yang formal dari KPU, pak Prabowo tetap menampilkan sosok yang tegas, santai, memiliki wacana yang menarik yang terlihat dalam beberapa ungkapan-ungkapan Prabowo yang dilontarkan ke Mas Ganjar ataupun kepada Mas Anies," kata Arifki dalam keterangannya pada Rabu (13/12/2023).

Sebagai contoh, menurut Arifki, pernyataan Prabowo yang dilontarkan kepada calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan saat menanggapi permasalahan kerusuhan di Papua. Prabowo menjawab argumen Anies dengan santai.

"Artinya ini kan yang cukup menarik, bagaimana cara pak Prabowo membawakan debatnya kali ini, berbeda dengan debatnya pada tahun 2014 dan 2019," ujar Arifki.

"Prabowo tidak menghilangkan penggunaan bahasa-bahasa lebih gampang dicerna oleh publik. Dan terbukti beberapa kata-kata atau ungkapannya akhirnya jadi viral di media sosial," lanjut Arifki.

Kemudian, Arifki juga menilai Prabowo Subianto benar-benar menguasai panggung debat. Sebagai contoh lain, saat serangan pertanyaan yang diberikan oleh Anies Baswedan terkait isu Mahkamah Konstitusi (MK) dan pertanyaan soal hal asasi manusia (HAM) yang dilontarkan Ganjar Pranowo.

"Prabowo menjawab pertanyaan yang dilontarkan dengan tegas. Artinya Pak Prabowo meng-clear-kan proses di MK tersebut. Ini kan jadi clear, pilihan tinggal tergantung kepada rakyat. Kita jadi lihat walaupun pertanyaan yang sensitif tetapi tetap dijawab Prabowo dengan baik," ujar Arifki.

"Berikutnya pertanyaan yang dilontarkan oleh Mas Ganjar. Ini kan pertanyaan yang terkesan berulang-ulang dari tahun 2014, 2019. Artinya soal-soal Hak Asasi Manusia ini kan sudah clear," sebut Arifki.

Arifki pun mengingatkan publik harus tahu dalam debat pertama Capres, Prabowo menjawab dengan jujur. "Isu HAM ini seperti serangan yang personal ya padahal sebenarnya yang harus ditanyakan isu-isu yang lebih konkret misalnya isu keamanan hari ini, jangan bertanya isu yang masih menjadi praduga," ujar Arifki.

Gaya santai Prabowo saat debat juga menjadi sorotan netizen, ini dilihat dari data yang dilansir melalui akun media sosial X @Sociaremedia, data menunjukan Total Social Media Mentions untuk Prabowo Subianto menyentuh angka 71,6 ribu.

Kemudian disusul oleh Capres Nomor Urut 1, Anies Baswedan dengan total mention 61,2 ribu yang terakhir Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo dengan total 43,7 ribu. Selain menang dalam angka mention, Prabowo juga memimpin jauh dalam jumlah konten yang dilihat di media sosial.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement