Rabu 20 Dec 2023 09:18 WIB

Perempuan Nahdliyin Lampung Dukung Anies-Imin karena Dinilai Moderat

Pasangan AMIN dinilai mampu mengarusutamakan nilai-nilai Islam moderat di Indonesia.

Jaringan Perempuan Nahdliyin (JPN) Provinsi Lampung mendeklarasikan dukungan kepada pasangan nomor urut 1 di Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).
Foto: Dok Istimewa
Jaringan Perempuan Nahdliyin (JPN) Provinsi Lampung mendeklarasikan dukungan kepada pasangan nomor urut 1 di Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).

REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Jaringan Perempuan Nahdliyin (JPN) Provinsi Lampung mendeklarasikan dukungan kepada pasangan nomor urut 1 di Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). Pasangan ini dinilai mampu mengarusutamakan nilai-nilai Islam moderat di Indonesia.  

Deklarasi yang digelar di Hotel Aidia Grande, Kota Metro, Senin (18/12/2023) itu dihadiri langsung oleh Pembina JPN Pusat Ida Fauziah, pengurus JPN Pusat Ella Siti Nuryamah, Ketua TKD dan Pembina JPN Provinsi Lampung Chusnunia Chalim, Ketua LPP Jauharoh Hadad, dan pengurus JPN Provinsi Lampung Fatikhatul Khoiriyah.

Baca Juga

“Kami berkomitmen memenangkan pasangan AMIN karena sosok Pak Anies maupun Gus Muhaimin mempunyai rekam jejak untuk mengusung nilai-nilai Islam moderat selama menjadi presiden dan wakil presiden,” ujar Fatikhatul Khoiriyah dalam keterangan tertulisnya, Rabu (20/12/2024). 

Dia menjelaskan, Islam moderat sangat dibutuhkan dengan situasi Indonesia yang mempunyai latar belakang suku, agama, dan ras yang beragam. Baik Anies maupun Muhaimin, merupakan tokoh-tokoh yang mempunyai latar belakang keagamaan moderat.

“Pak Anies merupakan tokoh yang dekat Muhammadiyah sementara Gus Imin merupakan tokoh NU tulen. Sementara NU dan Muhammadiyah merupakan ormas keagamaan yang jelas-jelas mengusung Islam moderat. Jadi kalau mereka menjadi presiden dan wakil presiden maka Indonesia akan kian damai dan harmonis,” katanya. 

Fatikhatul menegaskan, komitmen JPN Lampung bukan hanya memenangkan AMIN dan PKB dalam pemilu. Tetapi juga untuk menjaga amaliah Ahlussunah Wal-Jamaah (Aswaja) di tengah-tengah masyarakat.

“JPN ini tidak semata-mata menyoal pemilu, tetapi juga sebagai bentuk komitmen untuk menjaga ukhuwah islamiah, ukhuwah watoniah, dan ukhuwah basariah yang berlandaskan Aswaja,” jelasnya. 

Sementara pengurus JPN Pusat Ella Siti Nuryamah mengatakan, perempuan harus betul-betul bisa menyampaikan aspirasinya dalam memilih pemimpin yang tepat untuk memberikan kesejahteraan lahir dan batin untuk kaum perempuan. Menurutnya, perempuan harus mengambil peran karena mereka ada madrasah pertama bagi generasi penerus bangsa.

“Pemimpin yang bisa memberikan kesehatan kepada perempuan, baik reproduksi, menjaga gizi perempuan, dan mencegah stunting hingga peduli terhadap hak-hak dasar perempuan,” katanya.

Pembina JPN Pusat Ida Fauziah mengapresiasi gerakan JPN Lampung. Dia merasakan energi tambahan dari Perempuan Nahdliyyin Lampung. "Saya merasakan energi yang luar biasa dari 300 perempuan JPN yang hadir dalam deklarasi tadi. Ini tentu akan menambah optimisme kita untuk bergerak memenangkan pasangan AMIN di seluruh Indonesia" ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement