REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Barisan Relawan For Gibran (RFG) Jawa Barat menggelar tebus murah sembako sebanyak 1.000 paket kepada warga Kota Depok, Jawa Barat. Acara tersebut bertujuan untuk meringankan beban hidup warga atas tren harga sembako yang naik setiap libur Natal dan tahun baru.
Koordinator Daerah Barisan RFG Jawa Barat Mahfud Latuconsina menjelaskan, kegiatan itu diadakan juga sekaligus untuk menekan inflasi. Dia menjelaskan, masyarakat yang mendapatkan kupon bisa menebus satu paket sembako senilai Rp 112 ribu hanya dengan harga Rp 10 ribu.
"Satu paket terdiri atas beras 2,5 kg, gula 1 kg, minyak goreng 1 liter, teh 1 kotak dan 3 bungkus mi instan, dan 1 sachet kecap ukuran sedang," ujar Puteh, sapaan akrabnya, di Taman Kaldera, Kecamatan Tapos, Kota Depok dikutip Kamis (28/12/2023).
Menurut Puteh, Barisan RFG juga memberdayakan pedagang kaki lima (PKL) sekitar dengan memborong dagangannya seperti bakso, siomay, es doger dan UMKM kopi susu dengan total 2.000 porsi. Semua menu itu bisa dinikmati masyarakat sekitar.
"Tujuan kami memborong dagangan pedagang kaki lima dan membagikan secara gratis untuk dimakan bersama masyarakat yang mengikuti kegiatan Tebus Murah Sembako ialah untuk memberdayakan UMKM yang merupakan penopang perekonomian lokal," ucap Puteh.
Ketua Dewan Pembina Barisan RFG, Reza Fahlevi menekankan, kegiatan ini merupakan perhatian para relawan pendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk merasakan secara langsung permasalahan rakyat kecil. Hal itu lantaran mereka harus setiap hari berjuang memenuhi kebutuhan hidupnya.
"Kegiatan ini sekaligus untuk membumikan program makan siang dan susu gratis yang diusung Prabowo-Gibran dengan harapan bisa membuat warung-warung dan UMKM di daerah terberdayakan. Bisa dilihat, dari kegiatan ini saja ada puluhan gerobak pedagang kaki lima yang kita borong," kata Reza.
"Kemudian sembako yang kita beli di warung-warung masyarakat sekitar di Depok, jelas telah menghidupkan perekonomian dan terjadi perputaran uang yang bisa membantu memberdayakan ekonomi masyarakat," ujar Reza yang akan mengadakan acara serupa di Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, hingga Sumatra Selatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
