Sabtu 06 Jan 2024 14:31 WIB

Pengamat: Status Menhan dan Latar Belakang Militer tak Jamin Prabowo Kuasai Debat Ketiga

Prabowo harus dapat menjelaskan isu terkini seperti pengadaan alutsista.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Agus raharjo
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melayat ke kediaman Rizal Ramli, Rabu (2/1).
Foto: istimewa
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melayat ke kediaman Rizal Ramli, Rabu (2/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Guru besar ilmu politik dari Universitas Andalas, Asrinaldi, menilai tidak ada jaminan capres nomor urut 2, Prabowo Subianto akan unggul dan menguasai debat capres ketiga. Debat capres-cawapres ketiga rencananya akan digelar, Ahad (7/1/2024) malam di Istora Senayan Jakarta.

Asrinaldi mengatakan sebelum debat, banyak pihak yang beranggapan Prabowo akan unggul karena tema debat seputar pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik. Latar belakang Prabowo adalah seorang militer dan sedang menjabat Menteri Pertahanan.

Baca Juga

Asrinaldi memprediksi justru tema debat nanti akan sangat menantang buat Prabowo. Menurut Asrinaldi, Prabowo harus dapat menjelaskan berbagai persoalan terkini mengenai isu pertahanan negara.

"Banyak orang bilang ini temanya bidang Prabowo. Prabowo akan menguasai. Saya rasa tidak begitu juga. Ini justru tantangan berat bagi Prabowo," kata Asrinaldi, Sabtu (6/1/2024).

Asrinaldi menyebut Prabowo sebagai capres dan Menhan aktif harus dapat menjelaskan isu terkini seperti pengadaan alat utama sistem pertahanan (alutsista) yang menelan anggaran negara Rp 380 triliun lebih. Lalu yang juga masih hangat jadi perbincangan publik lanjut Asrinaldi adalah mudahnya kapal-kapal pengakut imigran gelap Rohingya masuk ke wilayah laut Indonesia.

"Termasuk mengenai orang-orang Rohingya yang banyak masuk. Jadi bagaimana sistem pertahanan kita dalam menjaga laut itu dari imigran gelap, ini kan persoalan yang harus ada jawaban dari Prabowo," ujar Asrinaldi.

Selain itu, pihak lain baik itu capres nomor urut 1 Anies Baswedan dan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dinilai Asrinaldi juga sudah mempersiapkan bekal yang cukup untuk menghadapi Prabowo. Walau tidak punya latar belakang militer, Asrinaldi meyakini Anies dan Ganjar sudah belajar dan membaca banyak referensi dan informasi terkait tema debat.

Sebelumnya, juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengatakan Prabowo telah mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi debat capres pada Ahad (7/1/2023). Prabowo, kata dia, telah berdiskusi dengan tim pemenangannya termasuk dengan para pakar untuk mematangkan penampilannya saat debat.

"Pak Prabowo tentu tetap berdiskusi dengan tim, dan mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Pak Prabowo datang bukan sekadar membawa gagasan dan ide tapi pengalaman di militer dan pemerintahan," kata Dahnil, kepada Republika.co.id, Sabtu (6/1/2024).

Dahnil menjelaskan saat ini Prabowo adalah menteri pertahanan yang masih aktif. Sebelum itu, Prabowo juga punya pengalaman panjang bidang militer. Di mana Prabowo pernah menduduki jabatan strategis di TNI.

Kemudian lanjut Dahnil, Prabowo juga punya pengalaman dalam urusan diplomasi luar negeri. Sudah banyak kata dia bukti Prabowo mengharumkan nama Indonesia di panggung internasional.

Dahnil memastikan saat debat nanti, Prabowo tidak akan membicarakan hal-hal yang sepi dari gagasan. Karena di bidang pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik, Prabowo sudah dan sedang mengerjakan hal itu sampai sekarang.

"Pak Prabowo akan membicarakan hal yang pernah dia kerjakan, yang sedang ia kerjakan dan akan dikerjakan ke depan," ucap Dahnil.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement