Selasa 16 Jan 2024 20:10 WIB

Anies Siap Atasi Kelangkaan BBM di Papua

Capres Anies Baswedan siap mengatasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Papua.

Capres Anies Rasyid Baswedan di Sorong, Papua Barat Daya. Capres Anies Baswedan siap mengatasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Papua.
Foto: Antara/DedyAzis
Capres Anies Rasyid Baswedan di Sorong, Papua Barat Daya. Capres Anies Baswedan siap mengatasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Papua.

REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Calon presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menyatakan siap mengatasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Provinsi Papua Barat Daya dengan berbagai upaya dan kebijakan strategis jika dirinya terpilih duduk di kursi RI 1.

Sebab, menurut dia, BBM di Sorong mahal karena langka, sehingga salah satu hal yang ingin disiapkan adalah mengatasi kelangkaan BBM yang ada di kawasan Papua Barat Daya.

Baca Juga

"Ini dialami di tempat yang namanya Sorong, Sorong itu dikenal dengan istilah 'Kota Minyak', ironis bukan," ujar Capres Anies Baswedan di hadapan massa pendukung saat berkampanye di Kota Sorong, Selasa.

Pemerintah, kata dia, telah menambah kuota minyak di Sorong, tetapi justru semakin mahal dan sulit. "Apa ini perlu dibiarkan maka kita perlu adanya perubahan dengan memberantas mafia minyak hingga akarnya supaya minyak itu tidak sulit dan mahal bagi masyarakat," ujarnya.

Dia merasa yakin dengan aksi perubahan ini tentunya kesejahteraan di segala bidang akan teralami secara maksimal bagi seluruh masyarakat, termasuk di Papua Barat Daya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.

Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Selepas kampanye, ada masa tenang pada 11-13 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara Pemilu 2024 berlangsung serentak pada 14 Februari 2024.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement