Ahad 28 Jan 2024 20:25 WIB

Ganjar Mengaku Merasa Kampanyenya tak Diikuti Jokowi

Ganjar mengaku dirinya dengan Jokowi masih berteman.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Agus raharjo
Suasana kampanye akbar di mana rencananya Megawati Soekarnoputri dan Ganjar Pranowo akan memberikan orasinya di Alun-Alun Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Ahad (28/1/2024).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Suasana kampanye akbar di mana rencananya Megawati Soekarnoputri dan Ganjar Pranowo akan memberikan orasinya di Alun-Alun Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Ahad (28/1/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, KULON PROGO -- Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo merasa kampanyenya tak diikuti oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, Jokowi hanya tengah melaksanakan tugasnya sebagai pemimpin negara.

"Kalau Pak Presiden, menteri-menteri datang ke tempat lain, ya itu dalam rangka melaksanakan tugas. Saya sih nggak, apalagi merasa dikuntitin," ujar Ganjar di Alun-Alun Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Ahad (28/1/2024).

Baca Juga

Ganjar sendiri mengaku bahwa dirinya dengan Jokowi masih berteman. Ia pun mencoba berpandangan sebaliknya bahwa mungkin saja mantan wali kota Solo itu menguatkan kampanyenya.

"Pak Jokowi itu friend sama saya, iya kan dulu kami bareng, kami bersama, kami satu partai, nggak lah. Jangan-jangan beliau datang malah menguatkan saya," ujar Ganjar.

Diketahui pada hari ini, Jokowi menemui Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta sekaligus Raja Keraton Ngayogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Kilen, Kecamatan Kraton, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pertemuan itu berlangsung empat mata dan tertutup.

Adapun Ganjar pada Ahad (28/1/2024) menggelar kampanye akbar di Alun-Alun Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Namun pada hari yang sama, Jokowi juga bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Pada hari sebelumnya, Jokowi melakukan kunjungan ke Lapangan Gamplong, Sumberrahayu, Moyudan, Sleman, Sabtu (27/1/2024) sore. Jokowi memastikan bahwa kehadirannya adalah untuk bermain bola bersama rakyat dan putranya, Kaesang Pangarep.

Budayawan, Butet Kartaredjasa juga menghadiri kampanya akbar Ganjar Pranowo di Alun-Alun Wates. Di sana, ia membukanya dengan menyinggung sosok yang melukai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Sontak, ribuan orang yang memadati Alun-Alun Wates menyebut nama Jokowi. Lanjutnya, Butet kemudian menyinggung orang yang selalu mengikuti Ganjar ke manapun dia berkampanye.

"Setiap Mas Ganjar datang selalu ada yang ngintili (mengikuti). Hari ini Mas Ganjar akan datang menemui kita, kemarin sudah ada yang ngintili," ujar Butet.

"Padahal sik (yang) tukang ngintil kui opo jenenge (namanya apa)?" tanya Butet dijawab massa yang hadir dengan wedhus yang artinya kambing.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement