Rabu 31 Jan 2024 16:37 WIB

TKN Targetkan Prabowo-Gibran Raih 50 Persen Lebih Suara Pemilih Luar Negeri

Berdasarkan data KPU, terdapat 1,7 juta pemilih di mancanegara.

Rep: Febryan A/ Red: Gita Amanda
TKN menargetkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraih 50 lebih suara pemilih yang mencoblos di luar negeri. (ilustrasi)
Foto: Republika/Putra M. Akbar
TKN menargetkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraih 50 lebih suara pemilih yang mencoblos di luar negeri. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menargetkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraih 50 lebih suara pemilih yang mencoblos di luar negeri. Berdasarkan data KPU, terdapat 1,7 juta pemilih di mancanegara.

"Kita mau lebih dari 50 persen lah ya yang kita perjuangkan (suara pemilih di luar negeri)," kata Wakil Komandan TKN Fanta, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo saat menerima deklarasi dukungan Relawan Pemuda Teman Gibran (Paten) di depan rumah Prabowo, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2024).

Baca Juga

Sara optimistis target raihan suara itu bisa tercapai karena Prabowo selama ini punya perhatian khusus terhadap warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal di luar negeri. Salah satunya tindakan Prabowo membantu TKW Wilfrida Soik bebas dari hukuman mati di Malaysia.

Selain itu, lanjut dia, Prabowo juga kerap bertemu mahasiswa Indonesia yang menuntut ilmu di berbagai negara. Dalam setiap pertemuan itu, Prabowo selalu para anak muda itu untuk berkontribusi terhadap Indonesia.

"Beliau mengingatkan kembali anak muda, dapatkanlah ilmu setinggi-tingginya dari manapun, dari negara-negara luar, tapi nantinya harapannya bisa berkontribusi untuk bangsa dan negara," kata Sara yang merupakan keponakan Prabowo itu.

Dalam kesempatan itu, Sara juga menjelaskan banyak pendukung Prabowo-Gibran adalah pemilih muda. Karena itu, dia mengingatkan agar pemilih muda itu untuk mewujudkan dukungan itu dengan cara mencoblos Prabowo-Gibran di surat suara pada hari pemungutan suara 14 Februari 2024.

"Jangan sampai menyatakan mendukung Prabowo-Gibran tapi 14 Februari no show. Omong kosong. Omong kosong kalau seperti itu. Kita harus buktikan anak muda peduli dengan masa depan bangsa ini," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Menurut dia, hanya dengan memberikan suara di TPS bisa diwujudkan kemenangan Prabowo-Gibran dalam satu putaran Pilpres 2024. Elektabilitas Prabowo-Gibran yang sudah melebihi angka 50 persen tak akan linear dengan total raihan suara jika para pendukung tak datang mencoblos.

Survei teranyar LSI Denny JA menunjukkan, elektabilitas Prabowo-Gibran 50,7 persen. Adapun syarat untuk memenangi pilpres dalam satu putaran adalah meraih 50 persen plus satu suara dan meraih minimal 20 persen suara di 19 provinsi. Jika tak ada pasangan calon yang mencapai ambang batas tersebut, maka pilpres putaran kedua akan digelar pada Juni 2024.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement