Kamis 01 Feb 2024 16:31 WIB

Survei Indikator, Elektabilitas Prabowo-Gibran di Jatim Menguat Jadi 56,2 Persen

Elektabilitas di Jatim untuk pasangan Amin 15,7 persen dan Ganjar-Mahfud 19,9 persen.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Erik Purnama Putra
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi.
Foto: Antara/IC Senjaya
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan elektabilitas pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Provinsi Jawa Timur (Jatim) menguat pada Januari 2024. Hal itu terungkap dari sigi terbaru Indikator.

Burhan menyebut, kini elektabilitas Prabowo-Gibran di Jatim berada di angka 56,2 persen. Angka itu meningkat dibandingkan sebelumnya pada akhir Desember 2023, saat elektabilitas keduanya adalah 47,0 persen.

"Prabowo-Gibran meningkat signifikan, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud cenderung menurun," kata Burhanuddin saat paparan survei di Jakarta, Kamis (1/2/2024).

Burhanuddin menyebut, elektabilitas pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar di Jatim pada akhir Desember 2023 di angka 16,6 persen. Kini, elektabilitas pasangan nomor urut 1 tersebut turun menjadi 15,7 persen.

Sedangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Jatim pada akhir Desember 2023, adalah 24,7 persen. Kini, elektabilitas pasangan nomor urut 3 tersebut turun menjadi 19,9 persen.

Burhanuddin menjelaskan, kenaikan elektabilitas Prabowo-Gibran di Jatim selain perpindahan dari pemilih Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud, adalah faktor swing voters yang sudah menjatuhkan pilihan. Dari perbandingan survei Indikator pada akhir Desember 2023, swing voters masih 11,6 persen. Kini, pada akhir Januari 2024, angkanya turun menjadi 8,2 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement