Jumat 02 Feb 2024 20:13 WIB

Anies: Kami Bakal Membangun, Bukan Asal Beda

Capres Anies Baswedan sebut dia akan benar-benar membangun bukan asal beda saja.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Bilal Ramadhan
Anies Baswedan. Capres Anies Baswedan sebut dia akan benar-benar membangun bukan asal beda saja.
Foto: AP Photo/Binsar Sakkara
Anies Baswedan. Capres Anies Baswedan sebut dia akan benar-benar membangun bukan asal beda saja.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Capres Anies Baswedan, mengatakan sejatinya pemimpin yang memerintah tidak hanya membangun hal-hal yang mengindikasikan perbedaan dengan pemerintahan sebelumnya. Menurut Anies, pemerintah yang sedang menjabat harus membangun sesuai dengan aman Undang Undang Dasar (UUD) 1945 dan juga amanah konstitusi. 

“Kita tidak boleh membangun asal beda, yang penting beda. Kita tidak boleh anti si ini anti itu. Tapi membangun itu harus sesuai dengan amanat Undang Undang. Karena pemerintah yang menjabat adalah orang yang diamanahi menjalankan Undang Undang,” kata Anies dalam acara Sarasehan dengan DPD RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (2/2/2024). 

Baca Juga

Anies mengingat lagi ketika dirinya menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan serta menjadi Gubernur DKI. Menurut Anies, setiap awal menjabat, ia meminta semua jajaran kembali membaca Undang Undang Dasar 1945.

Walau banyak yang sudah hafal, menurut Anies Undang Undang harus diresapi dengan hati karena menjadi penyelenggara pemerintahan punya kewajiban menjalankan Undang Undang serta membuat keputusan tanpa menyalagi Undang Undang. 

Anies menambahkan visi  bersama Muhaimin Iskandar adalah tentang keadilan dan kesetaraan. Di mana dua poin itu kata dia adalah amanah dari Undang Undang Dasar 1945.

Anies menilai saat ini kemajuan yang dialami Indonesia saat ini tidak setara. Ada daerah yang kemajuannya pesat, ada pula daerah yang lambat sehingga tertinggal.

“Ketimpangan adalah perioritas kami. Kami tak hanya ingin masyarakat adil dan makmur, tapi ada penakanan bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Anies.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement