REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka mengingatkan semua kelompok relawan pendukungnya untuk mengajak semua pendukung pasangan Prabowo-Gibran untuk datang mencoblos pada 14 Februari mendatang. Menurutnya, apabila banyak pendukung yang tidak mencoblos atau golongan putih (golput), maka bisa saja Prabowo-Gibran tak meraih 50 persen lebih suara seperti yang ditunjukkan hasil survei akhir-akhir ini.
"Hasil surveinya ini sudah menunjukkan tanda-tanda. Tapi bapak ibu, apa yang nanti angka angka yang akan dirilis oleh lembaga survei tidak ada artinya kalau banyak yang golput, tidak ada artinya kalau para Milenial dan Gen Z golput," kata Gibran dalam acara Silaturahmi Nasional Relawan Prabowo-Gibran di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Senin (5/2/2024).
Sebagai catatan, 55 persen dari total pemilih Pemilu 2024 adalah Generasi Milenial dan Z. Sebagian besar dari orang muda kelahiran 1980 hingga 2000-an itu mendukung Prabowo-Gibran, sebagaimana tampak dalam sejumlah hasil survei.
Gibran mengatakan, para pemilih muda itu berpotensi tidak datang ke TPS karena ada banyak hari libur jelang hari pencoblosan. Tanggal 8 Februari libur Isra Mi'raj, tanggal 9 cuti tahun baru Imlek, tanggal 10 libur tahun baru Imlek, tanggal 11 libur akhir pekan, tanggal 14 libur hari pemungutan suara Pemilu 2024.
"Ini sangat tricky sekali tanggal 14 Februari (karena ada) libur panjang, long weekend. Maknya saya pesan kepada bapak ibu semua para koordinator relawan untuk mengajak semua berbondong-bondong menuju TPS pada 14 Februari nanti," kata Wali Kota Solo itu.
Gibran mengatakan, para relawan tak boleh terlena dengan hasil survei yang menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran sudah 50 persen sehingga bisa memenangi Pilpres 2024 dalam satu putaran. Dia meminta relawan bekerja keras agar raihan suara Prabowo-Gibran bisa jauh di atas 50 persen. "Kalau jarak (raihan suara) dengan paslon lain tinggi, itu lebih aman untuk kita," ujarnya.
Putra sulung Presiden Jokowi itu juga meminta para relawan untuk mengawasi TPS hingga penghitungan suara selesai. Hal itu bertujuan untuk mencegah terjadinya tindak kecurangan.
Dalam kesempatan sama, Komandan Golf (Relawan) Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Haris Rusly Moti menyatakan, relawan punya peran politik strategis memenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 itu. Kendati begitu, peran relawan tak berhenti sampai pada kemenangan, tapi juga harus mengawal pelaksanaan visi-misi Prabowo-Gibran setelah keduanya dilantik menjadi presiden-wakil presiden RI 2024-2029.
Partisipasi relawan harus berlanjut jika insya Allah nanti Pak Prabowo dan Mas Gibran dipilih sebagai presiden pada 14 Februari, kita akan ikut berpartisipasi mengawal seluruh program kerja Pak Prabowo dan Mas Gibran," kata Haris.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
