REPUBLIKA.CO.ID, SOLO – Teriakan yel-yel 'Solo Bukan Gibran' menggema jelang acara hajatan rakyat di Benteng Vastenburg, Kota Solo. Hal tersebut diteriakkan oleh simpatisan Paslon Capres-Cawapres 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang hadir di lokasi kejadian.
"Solo Solo Solo bukan Gibran," teriak para simpatisan menyambut kedatangan Ganjar-Mahfud, Sabtu (10/2/2024).
Pantauan Republika, yel-yel tersebut diteriakkan menyambut kedatangan Paslon 03 tersebut. Di mana awalnya mereka meneriakkan ketika Ganjar menuju panggung utama.
Di sisi lain, ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Mahfud MD pun sempat berjoget bersama di tengah teriakan yel-yel tersebut. Di mana para simpatisan berteriak sambil mengangkat tiga hari.
Bahkan sempat, tampak mimik Mahfud MD yang menirukan yel-yel 'Solo Bukan Gibran' tersebut ketika di atas panggung. Setelah itu, baru kemudian acara diawali dengan lagu Indonesia Raya. Baru pembacaan doa oleh Mahfud MD.
"Ya Ya Allah ya Tuhan kami ridhoilah perjuangan kami, yakni perjuangan untuk menjaga berkat dan rahmat-mu kepada negara kesatuan Indonesia kami terus berjuang untuk menjaga NKRI sebagai berkat dan rahmatmu agar Indonesia terus maju dan maju menuju Indonesia yang merdeka bersatu berdaulat adil dan makmur," doa Mahfud MD, Sabtu (10/2/2024).
"Jadikanlah Pemilu 2024 sebagai pemilu yang membuka pintu langit barokah-mu Ya Allah untuk Indonesia, jauhkan Indonesia dari kesewenang-wenangan dan kezaliman para pemimpinnya ya Allah, bukakanlah kalbu rakyat Indonesia untuk hadir di TPS dan memberikan suaranya pada pemilu 2024 dengan hati yang tulus agar dapat memilih wakil-wakilnya di pileg dan Pilpres yang penuh barokah bagi Indonesia," katanya menambahkan.
Mahfud juga mengatakan bahwa pasangan calon 03 tak ada artinya tanpa taufik dan hidayahnya Allah SWT. "Bimbinglah perjuangan kami dengan perkasaanmu Ya Allah, pasangan capres dan cawapres Ganjar Mahfud tidak akan berarti apa-apa tanpa Taufik dan hidayahmu Ya Allah berilah daya dan ketuhanan kepada kami untuk terus berjuang dengan gigih demi kebajikan Indonesia dan seluruh rakyatnya," katanya mengakhiri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
