Sabtu 10 Feb 2024 17:46 WIB

Survei Alvara: AMIN 23,9 Persen, Prabowo-Gibran 52,4 Persen, Ganjar-Mahfud 19,2 Persen

Prabowo-Gibran diprediksi menang Pilpres 2024 satu putaran.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Mas Alamil Huda
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyampaikan pidato politiknya di hadapan pendukungnya saat gelaran kampanye akbar, di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyampaikan pidato politiknya di hadapan pendukungnya saat gelaran kampanye akbar, di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (10/2/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka diprediksi menang Pilpres 2024 satu putaran. Hal ini mengacu pada hasil survei terbaru Alvara Research Center. Pada pertanyaan 'jika pilpres diadakan hari ini' didapatkan hasil bahwa Prabowo-Gibran masih unggul dalam survei Alvara. 

"Elektabilitas pasangan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka sebesar 52,4 persen, sementara elektabilitas pasangan Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar (AMIN) 23,9 persen dan Ganjar Pranowo–Mahfud MD 19,2 persen. Di mana yang belum memutuskan (undecided voters) sebesar 4,6 persen," kata peneliti senior Alvara Research Center, Lilik Purwandi dalam keterangannya pada Sabtu (9/2/2024). 

Baca Juga

Alvara Research Center menggelar survei nasional di seluruh Indonesia dilakukan tanggal 2–9 Februari 2024. Riset ini menggunakan metode multistage random sampling dengan melakukan wawancara terhadap 1.207 responden yang berusia 17 tahun ke atas dan memiliki hak pilih.

Rentang toleransi kesalahan atau margin of error sebesar 2,89 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Alvara Research Center melakukan survei melalui tatap muka dan simulasi surat suara untuk pemilihan presiden.

Lilik menjelaskan, soliditas pendukung masing-masing calon cukup tinggi meskipun terdapat sejumlah pemilih yang mungkin akan mengubah pilihan (swing voters) sebesar 20,1 persen dari pemilih Prabowo–Gibran, 21,2 persen dari pemilih Anies–Muhaimin. Sedangkan 17,7 persen dari pemilih Ganjar-Mahfud juga mungkin akan merubah pilihan.

"Elektabilitas Prabowo-Gibran saat survei dilakukan lebih dari 50 persen, pemilu tinggal beberapa hari, jika tidak ada faktor yang berubah secara ekstrem dengan angka ini, besar kemungkinan mampu memenangkan Pilpres 2024 di bulan Februari," ujar Lilik.

Alvara Research Center mendapati elektabilitas di Pulau Jawa menjadi faktor penentu kemenangan di Pilpres 2024. "Prabowo-Gibran memiliki elektabilitas yang tinggi di basis pemilih dengan suara terbanyak yaitu di Pulau Jawa dan Indonesia bagian timur, sedangkan di Sumatra bersaing ketat dengan Anies–Muhaimin," ujar Lilik. 

Alvara juga mengamati pemilih muda berperan menentukan pilpres berlangsung satu atau dua putaran. Alvara mendapati pertarungan strategi merebut suara anak muda menjadi strategi semua calon pasangan karena jumlah pemilihnya yang besar. 

"Dan di akhir masa kampanye, hasil survei menunjukkan, pasangan Prabowo–Gibran mampu unggul di semua kelompok usia khususnya pada pemilih muda," ujar Lilik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement