REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Akbar Himawan Buchari menyebut, Ketua TKN Prabowo-Gibran Rosan Roeslani tidak mungkin berbohong terkait tudingan pakar militer Connie Rahakundini. Akbar justru menilai pernyataan Connie sarat dengan kepentingan.
"Saya kenal betul Bang Rosan. Ketika dia bilang nggak pernah ngomong, itulah kenyataannya," kata Akbar dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (13/2/2024).
Menurut Akbar, selain sebagai pakar militer, Connie juga terafiliasi dengan salah satu parpol. "Sebagai akademisi atau gelar yang ia punya, harusnya Connie menyertakan bukti dong," ujarnya.
Akbar menilai, sudah tepat jika Rosan melaporkan Connie ke Bareskrim Polri atas dugaan pencemaran nama baik. "Sebaliknya, kalau memang Bang Rosan yang keliru, laporkan saja. Segampang itu kan," ujar Akbar.
Ia mengatakan, hal semacam ini sudah biasa mendekati hari H pencoblosan pemilu. Yakni, narasi yang menyerang calon presiden Prabowo Subianto dan timnya. Sebab, narasi itu hanya bertujuan untuk menggiring opini publik dengan menyerang Prabowo-Gibran.
"Jadi, tujuannya kan sudah jelas, menggiring opini publik. Tapi sekarang kan masyarakat cerdas. Lagipula keterbukaan informasi membuat masyarakat bisa mengakses semua informasi yang ada," kata Akbar.