Rabu 14 Feb 2024 11:50 WIB

Menantu Habib Rizieq: Insya Allah Anies Presiden   

TPS tempat Rizieq Shihab mencoblos telat hampir satu jam akibat kendala logistik.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Fitriyan Zamzami
Situasi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 47 yang berada di RT/RW 02/04 Kelurahan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024) 
Foto: Fuji E Permana/Republika
Situasi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 47 yang berada di RT/RW 02/04 Kelurahan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024) 

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menantu dari Habib Rizieq Shihab (HRS), Habib Hanif Alatas mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) 47 di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu (14/2/2024) siang. Usai melakukan pencoblosan atau memilih calon presiden dan calon wakil presiden (capres dan cawapres), Habib Hanif berfoto di TPS 47 dengan menunjukan satu jarinya yang sudah berwarna biru bekas melakukan pencoblosan. 

Habib Hanif usai melakukan pencoblosan mengatakan bahwa Insya Allah, Anies Rasyid Baswedan menang menjadi presiden Indonesia. "Insya Allah Anies menang presiden," kata Habib Hanif singkat kepada Republika usai melakukan pencoblosan di TPS 47 Petamburan, Rabu (14/2/2024). 

Baca Juga

Habib Hanif juga menyampaikan bahwa Habib Rizieq Shihab sedang persiapan bersama keluarganya untuk ke TPS. Sebentar lagi Habib Rizieq Shihab ke TPS bersama keluarganya.

Ia mengatakan, Habib Rizieq Shihab sedang ada di rumah dan sedang istirahat, beliau sedang tidak ke mana-mana. Mengenai penghitungan suara, Habib Hanif mengatakan bahwa penghitungan suara di serahkan ke saksi-saksi.

Sebelumnya diberitakan, pencoblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 47 yang berada di RT/RW 02/04 Kelurahan Petamburan, Jakarta Pusat, tempat Habib Rizieq Shihab mencoblos telat hampir satu jam akibat terkendala logistik. 

"Kami waktunya mundur karena ada kendala logistik," kata Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 47 Jeky Mareno di Jakarta, Rabu (14/2/2024).

Menurut dia, seharusnya waktu pencoblosan dilaksanakan pada pukul 07.00 WIB, namun karena ada kendala di lapangan terutama logistik seperti kotak suara, surat suara, bilik, yang belum datang, maka diundur. 

Ia menjelaskan rerata TPS yang berada di RW 4 terkendala logistik karena dari petugas gudang penyimpanan tidak memberikan logistik, akibat terkendala hujan dan banjir. "Hampir semua TPS yang berada di RW 4 terkendala logistik karena hujan dan banjir," ujar Jeky.

Namun, dikatakan Jeky, setelah hujan reda dan waktu sudah molor maka petugas memaksa untuk mengambil semua logistik Pemilu 2024 agar pencoblosan segera berlangsung. Di lokasi TPS 47 logistik Pemilu baru datang pada jam 07.43 WIB, dan TPS baru dibuka untuk masyarakat mencoblos sekitar pukul 07.50 WIB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement