REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Calon presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo, meraih perolehan suara tertinggi di tempatnya mencoblos, yakni di TPS 11 Lempongsari, Gajahmungkur, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (14/2/2024). Dia menghimpun 172 suara.
Sementara itu calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, berada di bawah Ganjar dengan raihan 76 suara. Calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, mendulang suara terkecil, yakni hanya 19 suara. Berdasarkan penghitungan, terdapat tiga surat suara tidak sah.
Total surat suara yang dihitung yakni sebanyak 270. Sementara total daftar pemilih tetap yang tercatat di TPS 11 Lempongsari yaitu 289 orang. Hasil penghitungan telah ditandatangani oleh Ketua KPPS TPS 11 Lempongsari Bambang Sarjito beserta anggota dan para saksi dari masing-masing capres.
Pada Rabu pagi, Ganjar beserta istri dan putranya menggunakan hak pilih mereka di TPS 11 Lempongsari. Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid, turut mendampingi Ganjar.
Saat menemui awak media usai melakukan pencoblosan, Ganjar sempat ditanya apakah dia sudah siap menerima hasil pilpres. "Ya kita tunggu. Emang kalau hasilnya kita yang menang, ada yang nggak siap? Kan nggak ada. Semua harus siap," ujarnya.
"Buat saya, kita yang menang atau mereka yang kalah, buat kita sama saja," tambah Ganjar.
Ganjar pun sempat ditanya tentang kemungkinan pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri jika dirinya memenangkan pilpres. "Nanti, terlalu cepat. Kalau ketemu kan, ketemu setiap saat. Nggak ada urusan pemilu kan juga bisa ketemu. Kan silaturahmi mesti kita jaga terus," ucapnya merespons pertanyaan tersebut.
Ganjar pun berharap dalam pemilu kali ini semua saling menjaga dan masyarakat bisa dengan tenang menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani masing-masing. Dengan begitu, kata dia, Indonesia bisa menunjukkan kualitas demokrasinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
