REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hasil quick count sementara tunjukkan Prabowo-Gibran unggul hingga hampir capai angka 60 persen. Menanggapi hal ini, Komandan TKN Fanta Arief Rosyid Hasan meyakini bahwa anak muda berperan krusial dalam mengawal kemenangan ini.
“Terima kasih kepada teman-teman, anak muda di seluruh Indonesia yang telah memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran. Pemilu kali ini adalah pemilunya anak muda, sekitar 53 persen pemilih adalah pemilih muda. Oleh sebab itu, saya katakan bahwa kemenangan Pak Prabowo dan Mas Gibran tidak mungkin terjadi tanpa dukungan anak muda dari Aceh sampai Papua,” ucap Arief pada kegiatan Nobar Quick Count TKN Fanta di Fanta HQ, Menteng, Jakarta Pusat, dalam keterangan tertulis, Rabu.
“Hari ini pesta demokrasi rakyat Indonesia. Sudah layak dan sepantasnya di dalam pesta kita riang dan gembira. Sekiranya selama kampanye ada kata-kata dan tindakan kurang berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya atas nama pribadi dan semua teman-teman di TKN Fanta mohon maaf,” lanjutnya.
Ia mengatakan, keberpihakan Pak Prabowo merupakan komitmen serius, bukan sekedar urusan Pilpres.
"Tugas kita selanjutnya, kita pastikan benar-benar pelibatan anak muda sebagai subyek, bukan sekedar obyek kebijakan. Tim Fanta sendiri selanjutnya Insya Allah akan kita lanjutkan sebagai Fanta Ecosystem dengan 27 cluster yang ada di dalamnya. Kita kawal agenda pembangunan Pak Prabowo selama lima tahun ke depan,” ujarnya.
“Sekali lagi terima kasih. Ini bukan hanya kemenangan Pak Prabowo Mas Gibran, ini kemenangan anak muda Indonesia,” tutup Arief.