REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Proses penghitungan terkini (real count) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI untuk calon anggota legislatif (caleg) DPR RI 2024 yang ditampilkan dalam laman pemilu2024.kpu.go.id pada Sabtu (17/2/2024) malam WIB, menunjukkan hasil yang tidak berbeda jauh dari Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Nama-nama caleg tenar diperkirakan melenggang kembali ke Senayan.
Data real count KPU dihimpun dari formulir C hasil yang diunggah melalui Sistem Informasi Rekapitulasi Pemilu (Sirekap) oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Data terbaru KPU terakhir diperbarui pada Sabtu pukul 19.30 WIB. Republika.co.id pun mengumpulkan daftar caleg yang pada Pileg 2019 mengumpulkan suara terbanyak.
Hasilnya, caleg PKS Hidayat Nur Wahid yang maju dari Dapil Jakarta II meliputi Jakarta Pusat dan Pusat, serta Luar Negeri mampu meraup 237.991 suara. Saat ini, ia menjadi caleg dengan torehan suara terbanyak. Angka itu didapat dari penghitungan di 4.872 tempat pemungutan suara (TPS) atau sekitar (49,49 persen) dari total 9.844 TPS.
HNW, sapaan akrabnya, pada Pileg 2019 menempati urutan ketiga caleg dengan raihan suara terbanyak di angka 281.372 suara. Dengan penghitungan TPS di bawah 50 persen maka eks ketua MPR tersebut sepertinya bakal melampaui torehan suara lima tahun silam.
Adapun caleg Partai Demokrat dari Dapil Jawa Timur VII Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas menduduki urutan kedua dengan 193.469 suara. Angka itu didapat dari 7.773 TPS atau (65,65 persen) dari total 11.840 TPS.
Pada Pileg 2019, putra Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut mengumpulkan 263.510 suara. Dengan penghitungan suara masih berjalan maka Ibas masih berpeluang melewati torehan lima tahun silam.
Untuk posisi ketiga ditempati caleg PDIP Dapil Jawa Tengah V Puan Maharani. Putri Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri tersebut sementara ini mendapatkan 156.055 suara. Angka itu berasal dari penghitungan 8.508 TPS (71,42 persen) dari total 11.913 TPS. Puan pada Pileg 2019 adalah caleg dengan perolehan suara terbanyak di DPR RI dengan 404.034 suara. Kini, melihat sudah dua pertiga penghitungan suara masuk maka perolehan Puan sepertinya menurun dibandingkan lima tahun sebelumnya.
Adapun caleg PDIP Dapil Kalimantan Barat I, Cornelis yang pada Pileg 2019 menempati posisi kedua terbanyak dengan 285.797 suara, perolehannya kini sepertinya menurun. Cornelis yang baru-baru ini tersandung kasus penghinaan terhadap capres Prabowo Subianto dalam masa kampanye karena videonya viral, baru mengumpulkan 57.545 suara.
Angka itu didapat eks gubernur Kalimantan Barat tersebut dari penghitungan 6.550 TPS (54,51 persen) dari total 12.017 TPS. Jika dibandingkan torehan lima tahun silam, berat bagi Cornelis untuk mengulang masa kejayaannya menjadi caleg DPR peraih suara terbanyak.
Suara melorot...
Ikuti Whatsapp Channel Republika