Selasa 20 Feb 2024 12:33 WIB

Beredar Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Ini Klarifikasi Gibran

Gibran meminta seluruh pihak menunggu pengumuman resmi.

Rep: C02/ Red: Agus raharjo
Respon Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka terkait bocoran susunan kabinet yang beredar di media sosial, Selasa (20/2/2024).
Foto: Republiik/Alfian Choir
Respon Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka terkait bocoran susunan kabinet yang beredar di media sosial, Selasa (20/2/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO–Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka beri respon terkait bocoran susunan kabinet yang ramai di media sosial. Ketika disinggung soal bocoran kabinet tersebut Gibran menampik.

Hal tersebut disampaikannya ketika ditemui di Balai Kota Solo, Selasa (20/2/2024). "Enggak, saya rasa gak bener," kata Gibran.

Baca Juga

Disinggung soal isu kabinet muda, Gibran hanya meminta awak media menunggu. Namun, ia tak memberikan kejelasan lebih lanjut. "Ya ditunggu aja, ditunggu nanti," katanya.

Dari informasi yang dihimpun Republika.co.id, kabar tersebut diunggah oleh akun Twitter atau X atas nama @Miduk17 Jhon Sitorus. Ia mengunggah gambar bocoran susunan kabinet yang telah dilihat 23 ribu tayangan dan 91 kali unggahan ulang.

"Saya tidak habis fikri. Bagaimana seorang Mayor akan membawahi dua jenderal dan dua jenderal tersebut harus tunduk kepada AHY. Bahkan seorang Prof. Yusril Izha Mahendra harus melapor ke AHY. Ya namanya kabinet LAWAK, pimpinannya aja Jenderal PECATAN," tulis akun tersebut dilihat Republika.co.id, Selasa (20/2/2024).

Dalam foto yang diunggah tersebut tampak juga gambar Presiden Jokowi yang nantinya akan menjadi Dewan Pertimbangan Presiden bersama Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sedangkan ada sejumlah nama menjadi kepala staf seperti Nusron Wahid menjadi Kepala Staf Kepresidenan.

Airlangga Hartarto menjadi menko perekonomian, Rachmat Pambudi sebagai Menko Bidang Gizi dan Pembangunan Manusia, Menko Bidang Energi, Investasi dan Lingkungan Hidup, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi Menkopolhukam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement