REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perhitungan suara atau real count yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk pemilihan legislatif (pileg) DPR daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat (Jabar) I telah mencapai 54,83 persen. Per Kamis (22/2/2024) pukul 10.00 WIB, suara yang masuk telah berasal 4.926 dari total 8.984 tempat pemungutan suara (TPS).
Berdasarkan hasil real count sementara, suara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Golkar masih bersaing ketat untuk perolehan di dapil yang meliputi wilayah Kota Bandung dan Kota Cimahi itu. PKS sementara memperoleh 132.440 suara atau 20,69 persen, sedangkan Partai Golkar meraih 132.406 suara atau 20,69 persen.
Sementara untuk perolehan per calon anggota legislatif (caleg), nama Atalia Praratya dari Partai Golkar masih memimpin dengan raihan 84.278 suara. Istri mantan gubernur Jabar Ridwan Kamil itu unggul hampir dua kali lipat suara dari pesaing terdekatnya yang merupakan legislator incumbent di DPR, Ledia Hanifa dari PKS, yang sementara meraih 48.444 suara.
Di posisi ketiga, ada nama pesohor Melly Goeslaw dari Partai Gerindra yang sementara meraih 26.697 suara. Selanjutnya, nama Nurul Arifin dari Partai Golkar menempati posisi keempat sementara dengan raihan 23.008 suara.
Kelima, terdapat nama Haru Suandharu dari PKS yang memperoleh 20.698 suara. Keenam, ada Muhammad Farhan dari Partai Nasdem dengan 19.647 suara.
Di posisi ketujuh, ada Junico BP Siahaan atau yang populer dengan nama Nico Siahaan dari PDIP yang meraih 19.419 suara. Sedangkan posisi delapan diisi oleh Habib Syarief Muhammad dari PKB yang merah 18.621 suara.
Sementara itu, anak Hatta Rajasa, M Rasyid Rajasa, dari PAN yang sementara meraih 16.853 suara. Di posisi kesepuluh, terdapat Sodik Mudjahid dari Partai Gerindra dengan 15.103 suara.
Ada juga nama mantan ketua umum PSI Giring Ganesha dengan raihan 15.050 suara. Namun, kemungkinan besar nama terakhir sulit untuk melaju ke Senayan lantaran partainya belum bisa melewati ambang batas 4 persen.
Diketahui, terdapat tujuh kursi yang diperebutkan para caleg dari dapil Jabar I. Artinya, hanya ada tujuh orang dari dapil tersebut yang dapat mewakili rakyat di Gedung DPR nantinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
