Jumat 22 Dec 2023 19:22 WIB

TPN Nilai Perubahan Teknis Debat tak Untungkan Calon Tertentu

TPN menegaskan, Mahfud tak tergangung atas perubahan format debat.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Andri Saubani
Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) mengatakan bahwa perubahan teknis debat tidaklah mengganggu persiapan Mahfud MD. Ia juga menilai, perubahan tersebut tak menguntungkan calon tertentu.

"Nggak lah, menurut saya biasa saja ya, mau pakai podium, ada alat tulis, dan lain-lain saya pikir biasa saja. Itu bagian dari hal-hal teknis yang memang terserah KPU bagaimana melengkapinya," ujar TGB di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Jumat (22/12/2023) malam.

Baca Juga

Menurutnya, yang terpenting adalah netralitas Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam melaksanakan debat. Ia berharap, penyelenggara pemilihan umum (Pemilu) 2024 memperlakukan seluruh kontestan dengan setara.

"Yang penting adalah bahwa dalam pelaksanaannya, equal treatment dijunjung tinggi oleh KPU. Jadi perlakuan yang sama dan setara kepada seluruh kontestan dan kami yakin KPU akan tetap konsisten untuk itu," ujar TGB.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari menetapkan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menjadi peserta pertama yang menyampaikan visi misi pada debat Pilpres 2024. Tema debat kedua mencakup ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, infrastruktur, dan perkotaan.

Hasyim menjelaskan, peserta pertama yang menyampaikan visi misi program saat debat sesuai dengan nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden. Hasyim mencontohkan pada debat pertama, calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan yang menjadi orang pertama menyampaikan visi misinya.

Lalu, pada debat ketiga, calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo akan menjadi yang pertama menyampaikan visi misinya. "Besok debat ketiga akan dimulai oleh calon presiden nomor urut 3 dan debat yang keempat dan seterusnya," jelas Hasyim.

Selain itu, sambung Hasyim, durasi debat akan berjalan sama seperti debat sebelumnya, yakni 150 menit, dengan durasi khusus debat 120 menit dan terdiri atas enam segmen. Format debat pun tak berubah dari format debat capres sebelumnya.

photo
Jadwa dan Tema Debat Pilpres 2024 - (Infografis Republika)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement