Sebelumnya, Megawati menyebut TNI dan Polri tidak netral ketika berpidato dalam kampanye akbar pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud di Stadion GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2024). Dia menyebut, TNI dan Polri telah mengintimidasi rakyat terkait pemilu.
"Ingat, hei polisi jangan lagi intimidasi rakyatku. Hei tentara jangan lagi intimidasi rakyatku. PDI Perjuangan adalah partai sah di republik ini artinya diizinkan untuk mengikuti yang namanya pemilu, pemilihan umum langsung adalah hak rakyat bukan kepunyaan kalian, ingat," ujar Megawati.
Advertisement