Rabu 28 Feb 2024 13:42 WIB

Suaranya Nyaris tak Terdengar, Primus Kembali Lolos ke Senayan

Aktor Primus Yustisio kembali lolos menjadi anggota DPR dari Dapil Jawa Barat V.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Bilal Ramadhan
Anggota Komisi VI DPR RI Primus Yustisio bersama istri, Jihan Fahira. Aktor Primus Yustisio kembali lolos menjadi anggota DPR dari Dapil Jawa Barat V.
Foto: Republika/Umi Nur Fadhilah
Anggota Komisi VI DPR RI Primus Yustisio bersama istri, Jihan Fahira. Aktor Primus Yustisio kembali lolos menjadi anggota DPR dari Dapil Jawa Barat V.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Primus Yustisio hampir dipastikan kembali lolos menjadi Anggota DPR RI. Primus yang maju dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat V, sementara mengantongi 65.445 suara. Primus sudah sejak tahun 2009 lalu menjadi Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Sampai sekarang Primus masih berstatus Anggota DPR. Di mana pada periode 2019-2024 ini, suami Jihan Fahira itu duduk di Komisi VI  dengan lingkup tugas di bidang industri, investasi, dan persaingan usaha. 

Primus berpeluang besar menang lagi di Dapil V Jabar yang meliputi Kabupaten Bogor karena ia meninggalkan perolehan suara caleg PAN lainnya. Pemilu Legislatif 2024 ini merupakan kali ke tiga bagi Primus maju di DapilV Jabar.

Baca Juga

Pada Pileg 2014, Primus mendapatkan 45.485 suara di dapil ini. Pada 2019, terjadi peningkatan yakni mendapatkan 86.983 suara. Pada debutnya di Pileg, Primus maju di Dapil Jabar IX. Saat itu Primus mendapatkan 60.684 suara. 

Meski sudah tiga periode menjadi anggota DPR RI, suara Primus sebagai anggota dewan nyaris tidak terdengar. Baik itu dalam rapat-rapat maupun dalam menyikapi suatu persoalan bangsa. 

Pengamat politik dari Universitas Andalas, Asrinaldi, mengatakan untuk menilai kinerja seorang Anggota Legislatif adalah dalam melakukan fungsi pengawasan, fungsi legislasi keaktifan mengemukakan pendapat berkaitan dengan masalah-masalah yang dihadapi masyarakat. 

"Kinerja anggota dewan ya di situ, bagaimana dia melakukan pengawasan, bagaimana dalam menjalankan tugasnya dalam legislasi. Kalau tidak bagaimana cara masyarakat dia bekerja atau tidak," kata Asrinaldi, Rabu (28/2/2024). 

Asrinaldi menyebut cara masyarakat melihat anggota dewan aktif atau tidak, salah satunya adalah menyimak melalui media. Sehingga menurut dia ada baiknya setiap anggota dewan juga aktif melakukan publikasi terhadap apa saja yang mereka lakukan selama mengemban amanah sebagai wakil rakyat.

"Masyarakat yang telah memilih kan berhak tahu, apa saja yang dilakukan oleh orang-orang yang telah mereka pilih menjadi anggota DPR. Makanya anggota DPR itu harus bersinergi dengan media," ujar Asrinaldi. 

Di Dapil V Jabar ini, caleg selain Primus yang berpeluang lolos ke Senayan adalah artis Tommy Kurniawan yang maju lewat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Tommy sementara mengantongi 51.562 suara. Kemudian Fadli Zon dari Partai Gerindra yang sementara mendapatkan 68.780 suara. Ada juga Marlyn Maisarah dari Partai Gerindra yang mendapatkan 34.275 suara. 

Setelah itu ada pentolan PDIP, Adian Napitupulu yang sementara mendapatkan 39.710 suara. Dari Partai Golkar, juga ada kemungkinan dua caleg yang lolos dari Dapil ini. Yakni Ravindra Airlangga yang sementara mendapatkan 77.575 suara dan Apriyadi Malik 52.201 suara. Ravindra merupakan putra dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Dari Partai Nasdem, yang berpeluang lolos dari Dapil Jabar V adalah  Asep Wahyuwijaya yang mendapatkan 32.842 suara.

PKS terpantau juga berpeluang mengirim dua kadernya ke Senayan dari Dapil ini. Mereka adalah Achmat Ru'yat yang mendapatkan 42.534 suara dan Fahmy Alaydroes yang memperoleh 32.688 suara. Dari Partai Demokrat ada Anton Sukartono Suratto yang memperoleh 24.287 suara. Terakhir adalah dari PPP Elly Rachmat Yasin yang sementara memperleh 47.314 suara. 

Berdasarkan pantauan Republika dari laman resmi KPU, suara di Dapil V Jabar yang sudah dihimpun sudah 66,75 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement