Jumat 23 Feb 2024 14:47 WIB

Anies Bertemu Ketum Partai Koalisi Perubahan, Mantapkan Dukungan Soal Hak Angket

Nasdem, PKS, dan PKB mengaku ingin kebenaran Pemilu 2024 terkuak.

Rep: Eva Rianti/ Red: Agus raharjo
Konferensi pers tentang persiapan langkah hukum paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhiamin Iskandar
Foto:

Sekjen PKB Hasanuddin Wahid menegaskan bahwa partainya senada dengan Nasdem dan PKS. Gagasannya sama dengan yang disampaikan oleh Hermawi.

"Intinya demi pemilu yang jujur, adil, berkualitas, dan menghormati, serta menegakkan kebenaran dan kedaulatan rakyat, PKB pasti akan bersama mereka yang menjaga dan mengawal kedaulatan rakyat. Kecurangan tidak boleh terjadi di negeri ini, karena itu kami akan berdiri bersama mereka," ungkapnya.

Kemudian, Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsy menambahkan bahwa memang ada indikasi kecurangan dalam Pemilu 2024 yang mesti dibongkar. Ia menyebut pihaknya memperoleh banyak keluhan dari lapangan mengenai kecurangan-kecurangan, sehingga ia setuju bergulirnya hak angket.

Pertemuan para sekjen partai Koalisi Perubahan itu, kata dia memang sengaja dibuat untuk menciptakan suasana harmonis dan hangat diantara ketiga partai pengusung AMIN. Aboe pun menyatakan bahwa PKS mengikuti apa yang disampaikan oleh capres-cawapresnya yakni Anies dan Muhaimin bahwa Koalisi Perubahan mendukung hak angket. 

"Kami sangat mendukung, sangat senang. Kalau ada yg melangkah begitu, kami ada di belakangnya, kami siap. Kita akan mengawal, cek sampai ke detail-detailnya. Dan saya yakin pertemuan ini akan berlanjut terus hari demi hari untuk memberikan sikap kita kepada situasi yang ada," ujar Aboe. 

 

Keputusan dari para sekjen ketiga partai disebut juga mendapat persetujuan ketua umum masing-masing. Untuk mempertegasnya, akhirnya pada hari ini para ketum bertemu dengan Anies untuk memantapkan satu pandangan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement